Jumat, 10 Juli 2009

POMSI

Akhir-akhir ini kita disibukkan dengan pesan 'Vote for Indonesia', yg intinya mengajak Anda semua untuk memilih nominasi dari Indonesia untuk menjadi salah satu keajaiban dunia. Ada Danau Toba, Krakatau, dan Pulau Komodo. Namun tahukah Anda keajaiban dunia yang satu ini?

ini Bukan Burung Biasa, Burung yg satu ini masih menyimpan sejuta misteri yang belum terpecahkan oleh dunia ilmu pengetahuan, ehm...ga juga sih, misteri ini sebenarnya udah mulai terkuak satu per satu.

Siapa tidak tau merpati pos? Jauh sebelum ada layanan SMS ataupun kantorpos, hewan ini adalah pembawa pesan paling ampuh dan terpercaya. Mengapa bisa begitu? Karena surat yang dikirimkan pasti sampai ke tujuan dan kemungkinan kecil nyasar! Koq hebat banget yah, padahal surat yang kita kirim lewat kantorpos aja bisa ga nyampe, ato bahkan SMS yg kita kirim lewat HP aja bisa nyasar!! Hebatnya lagi, merpatipos bisa menempuh jarak hingga seribu lebih kilometer! Hujan dan badai pun tidak bisa menghalanginya untuk berjuang sampai ke tempat tujuan Dan yang paling tidak bisa dicerna akal sehat adalah kemampuan navigasinya disebut-sebut sebagai salah satu keajaiban di dunia ini.

Percayakah Anda jika kemampuan melacak posisi tempat tujuannya si burung ini memanfaatkan fenomena fisika? namun fenomena fisika itu sendiri yang tertanam di dalam otak sang burung bagaikan microchips dan mikrokontroler yang di-inject pada robot atau komputer. Nah apakah fenomena itu? Jawabannya adalah medan magnet!!

Ternyata medan magnet bumi yang bervariasi dimanfaatkan oleh merpatipos untuk menentukan tujuan. Menurut fisika, bumi adalah magnet raksasa dgn ujung-ujungnya terletak di kutub utara dan kutub selatan. Ini merupakan dasar teori pembuatan kompas yang kita kenal saat ini. Nah, menurut penelitian, kunci kemampuan merpatipos terletak pada jaringan di antara kedua matanya, di mana jaringan ini berisi berbagai macam mineral besi seperti yang terdapat pada jarum kompas. Jaringan ini pulalah yang menjadi sumber navigasi merpatipos. Yang belum terpecahkan adalah bagaimana sistem navigasi itu bekerja, namun yang jelas dengan sepotong magnet terikat di punggung, sang burung tidak mampu pulang ke rumahnya!

Selain alasan ilmiah tersebut, ada penyebab lain mengapa merpatipos selalu sampai ke tujuan atau pulang ke kandang. Apakah itu? Yeah, betul sekali sodara-sodara...karena pasangannya berada di situ. Inilah kebesaran Yang Maha Kuasa. Sejak dari sananya, merpati diberikan sifat untuk setia pada pasangan jadi pantang baginya untuk menggoda Maka dari itu, insting untuk menemui pasangannya kembali yg membuat sang burung selalu akan pulang ke rumah.

Kedua keajaiban merpatipos tersebutlah yang dimanfaatkan manusia untuk saling mengirimkan surat. Sejak awal abad Masehi manusia saling bertukar burung agar dapat bersurat-menyurat. Satu burung satu tujuan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar