Senin, 13 Juli 2009

penurunan prospek juara dari seekor burung juara nasional ke anaknya dari juara2 nasional sekarang dgn tempo dulu


Kalau baca di beberapa buku, mengenai asal usul merpati balap... Merpati balap itu adlh permainan dari daerah jawa timur, khususnya orang2 madura.
Mereka melombakan merpati dari jarak sekitar 1km, siapa yg lebih dulu hinggap ditangan, dialah pemenangnya.
Burung yg digunakan adalah merpati yg kebanyakan berasal dari daerah jawa timur. Entah beli di pasar atau ternak sendiri, yg jelas, tipikal merpati jawa timur (konon trah gresik) adalah terbangnya yg kencang, tidak mau tinggi, dan giringnya yg keket.
Berbeda dgn merpati dari jawa tengah (sungut) yg terbangnya tinggi, tidak mau terbang cepat, dan giringnya kurang bagus.

Apakah merpati gresik ini yg disebut darah murni..??

Kalau yg dimaksud adlh menggunakan darah murni trah gresik utk breeding di jaman sekarang, saya rasa itu suatu kemunduran mas...
Dengan adanya persaingan yg sangat ketat, cara breeding yg baik, lomba yg teratur, dan bertambahnya penggemar merpati balap, saya kira kualitas merpati jaman sekarang sudah jauh lebih baik dibanding saat awal mula permainan ini dimainkan.

Coba perhatikan, sekarang tidak ada lagi burung yg tipe ninggal musuh 1/2 lapangan macam khayana, sangsang, dll. Bukan berarti burungnya tidak sekencang dulu lho..!! Tapi karena tidak ada lagi burung yg bisa ditinggal sedemikian jauh. Ini artinya kualitas terbang sudah sangat merata. Bukti lain adlh, kita tdk bisa mengandalkan merpati hanya dari terbangnya saja. Harus diimbangi dgn tembak yg keras dan mental baja. Dari tahun ke tahun, selalu muncul jagoan baru hasil ternakan mutakhir.
Dan para mania selalu berusaha menambah keunggulan karakter utk mengalahkan musuh2 yg baru muncul ini.

Jadi sekali lagi,kalau kita masih bernostalgia dan terlena dgn kehebatan merpati jaman dulu, sepertinya akan ketinggalan.

Mengenai legenda...
Legenda muncul krn prestasinya yg sangat fenomenal di jamannya. Dikenang sampai saat ini.
Jaman sekarang saingan sangat berat. Semakin lama, semakin sulit memunculkan merpati yg punya prestasi fenomenal.
Tapi, mungkin 15 tahun kedepan, merpati macam monster, jamaika, nadine, akan diperbincangkan menjadi the next legend.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar